Proyek ini bertujuan untuk menemukan pesawat pada era Perang Dunia II yang jatuh dan terendam di rawa di Papua Barat. Bekerjasama dengan perusahaan sejarah swasta, inisiatif ini berupaya menggunakan fotogrametri dan teknologi drone untuk memetakan lokasi kecelakaan dan mengungkap artefak sejarah.

Client

Historical researcher and author

https://www.kreugerinkultuur.nl/

WHAT WE DID

High Resolution Photogrammetry

Selama Perang Dunia II, Papua, Indonesia menjadi medan pertempuran kritis karena terletak di antara Jepang dan Australia, menjadikannya lokasi strategis utama. Pertempuran sengit terjadi di wilayah tersebut, dengan pasukan Sekutu dan Jepang bersaing untuk mendapatkan kendali. Banyak pesawat yang terlibat dalam operasi ini jatuh di hutan lebat dan rawa-rawa Papua karena pertempuran, kegagalan mekanis, atau medan yang menantang, meninggalkan sisa-sisa sejarah yang menunggu untuk diungkap.

Pada hari pertama, ekspedisi kami dimulai dengan perjalanan yang menantang ke Kais Pantai, yang memakan waktu hampir setengah hari untuk menyelesaikannya. Kondisi jalan sangat berlumpur, dan pada satu titik, kendaraan kami terjebak di tanah liat tebal, membutuhkan upaya yang signifikan untuk membebaskannya. Setelah melewati medan yang sulit, akhirnya kami tiba di Kais Pantai, di mana kami beristirahat di pasar lokal dengan fasilitas terbatas.

Keesokan paginya, kami melanjutkan dengan perahu ke beberapa desa di dekat lokasi dugaan kecelakaan pesawat bersejarah. Di desa-desa ini, kami melakukan wawancara dengan penduduk setempat yang berbagi cerita dari orang tua dan kakek-nenek mereka tentang tragedi tersebut. Cerita-cerita ini membantu kami memperkirakan area umum lokasi kecelakaan.

Dengan menggunakan GPS, dipandu oleh pengetahuan sejarah penduduk setempat dan perkiraan tim kami, kami menandai batas berdasarkan deskripsi penduduk setempat dan mulai memetakan area tersebut. Dengan Quantum Trinity F90+, kami mensurvei sekitar 600 hektar dengan GSD 1,5 cm/piksel untuk dengan mudah mendeteksi setiap potongan kecil dari bongkahan pesawat.

MSDI-Papua-photogrammetry-World-war-2-ph7 MSDI-Papua-photogrammetry-World-war-2-ph6

Proyek ini berhasil menghasilkan peta potensial dari lokasi kecelakaan pesawat Perang Dunia II. Peta ini didasarkan pada posisi historis dan fitur geografis, memberikan pemandu dan peneliti lokal alat yang berharga untuk mempersempit area untuk eksplorasi lebih lanjut. Data yang akurat dan beresolusi tinggi yang dikumpulkan akan membantu mengarahkan penyelidikan di masa depan dan berpotensi mengungkap lebih banyak situs bersejarah di wilayah tersebut.

Recommended Posts

No comment yet, add your voice below!


Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *