Indonesia memiliki iklim yang sangat mendukung untuk pengembangan vegetasi: sinar matahari, kelembaban yang tinggi, dan curah hujan yang tinggi. Sehingga alam dapat berubah dengan sangat cepat. Oleh karena itu, distributor listrik nasional, seperti PLN, harus secara berkala memeriksa saluran tegangan tinggi, untuk melakukan perawatan proaktif menghindari kontak antara vegetasi dan kabel. Pemeriksaan saluran listrik di Indonesia dapat dengan cepat menjadi tantangan karena topografi: relief yang berubah dan tidak dapat diakses, atau karena konfigurasi tanah: sawah, rawa, hutan lebat dll … membuat pekerjaan pemeriksa di lapangan hampir sulit dalam beberapa kasus. Oleh karena itu, inspeksi lidar dengan drone menjadi alat utama untuk merekam perkembangan vegetasi secara akurat dan “mudah” dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk menghindari gangguan layanan atau bahkan bencana.
KLIEN
Klien langsung : HaloRobotic & Aerodyne
Klien Utama : PLN
WHAT WE DID
3D LiDAR inspeksi aset oleh drone / UAV 3D pemetaan
Pemeriksaan saluran listrik dengan metode Lidar dapat secara akurat mengukur jarak dari saluran udara ke vegetasi di sekitarnya. Berkat software analisis, memungkinkan untuk menghasilkan laporan dan peringatan sesuai dengan jarak aman yang ditentukan. Tak hanya itu dapat memberikan peringatan jika pohon dianggap berisiko karena ukurannya, meskipun jauh dari garis, tetapi jika jatuh, dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan.
Untuk Misi kali ini kami mendapatkan kehormatan untuk bekerja sama dengan HaloRobotic dan Aérodyne untuk memberikan hasil data LIdar kami kepada mereka.
Misi ini terletak di wilayah Sukabumi dan Serang, pulau Jawa (sekitar 3 jam dari Jakarta). Tantangan utama kali ini adalah cuaca yang sangat tidak stabil: hujan deras yang muncul secara tiba-tiba dan kabut di puncak bukit. Tantangan selanjutnya adalah relief, terutama di wilayah Sukabumi yang terdiri dari lembah kecil, terkenal akan perkebunan pohon tehnya.
Tim kami terdiri dari 4 orang: 1 operator dan 1 asisten, 1 pengawas proyek dan 1 pengemudi melakukan akuisisi data selama sekitar 4 hari di lapangan (tidak termasuk waktu mobilisasi untuk kedua lokasi). Dengan akusisi rata-rata 12km per hari, kami dapat mengirimkan data ke Klien dengan sangat cepat, dibandingkan dengan pembacaan manual yang memakan waktu berminggu-minggu dan mungkin tidak akan memberikan banyak informasi tentang kondisi jalur.
Hasilnya menakjubkan! Tingkat detail Riegl Minivux-uav1 sangat dahsyat dan memungkinkan Anda melihat cabang terkecil yang dapat menyentuh garis. Catenaries ditangkap dengan sempurna, tanpa celah atau “lubang” dalam data. Ketepatan laser memungkinkan pembacaan kabel yang sangat baik dan penyesuaian sentimeter di antara “garis” yang berbeda. Untuk pemrosesan data, kami hanya membutuhkan satu hari untuk mengekspor seluruh proyek dan memberikan data kepada mitra kami untuk pembuatan laporan. Kami sangat bangga telah membuat misi ini berhasil dan senang melihat kepuasan Klien kami. Dan Anda, apakah Anda akan menjadi orang berikutnya yang menghubungi kami?
No comment yet, add your voice below!